Online Bukan Sepenuhnya Solusi




Saat itu hari sabtu, hari dimana suamiku libur ngantor, biasanya kami mengisi hari libur dengan membahas pekerjaan sampingan,yah kami memang memiliki pekerjaan sampingan dibidang internet marketing seperti membuat aplikasi, jualan online dan lain-lain yang tidak bisa lepas dari yang namanya laptop, gadget terutama koneksi internet. suatu hari kebetulan hari sabtu aku ajak suami berbelanja pakaian disebuah toko yang tidak jauh dari rumah tempat tinggal kita. Sambil sibuk mempersiapkan makanan yang hendak dibawa untuk menemani kita ngobrol, dia bertanya “kenapa tidak seperti biasanya saja ma? Kan tinggal buka instagram atau fasbook aja, terserah mama mau belanja berapa”
“Kenapa kita harus selalu melakukan itu pa?” Aku balik bertanya
“Ya, supaya kita tidak perlu menghabiskan banyak waktu untuk memilih-milih baju ditoko,lagian satu toko juga belum tentu mama dapat baju mana yang mau mama beli, ya kan?” dengan penuh harap suami ingin kita tetap dirumah saja.
“Jadi kita tidak perlu keluar rumah?” tanyaku lagi
“ya tidak perlu, kan semua bisa dipesan lewat online, tinggal buka aja kan? Yang import aja ma belinya bahanya lebih bagus, lebih berkualitas,terserah mama mau beli apa aja”
Ku jawab “ papa sanyang.. dari hari senin sampai jum’at kita sudah sibuk bekerja diluar, kita hanya memiliki sabtu minggu untuk berkumpul bercengkrama bersama anak-anak dan saudara, selebihnya kita gunakan waktu untuk membahas kegiatan kita lalu kapan kita bertemu dan bertegur sapa dengan orang lain? Coba bayangkan pa di satu toko pakaian mungkin kita akan bertemu paling tidak dua orang atau lebih, dengan pindah toko kita akan lebih banyak bertemu dengan orang lain kan. Bukan masalah ketemunya tapi lebih ke interaksi sosial yang akan terbentuk, kebetulan yang memiliki toko adalah tetangga kita sendiri. Mereka lah yang akan menolong kita seandainya kita butuh bantuan mendadak, mereka juga yang akan melayat kita terlebih dahulu saat kita mati nanti, online memang sangat membantu memenuhi kebutuhan kita saat ini dan memudahkan kita terutama dalam meningkatkan perekonomian kita tetapi berinteraksi langsung dengan seseorang juga tidak kalah pentingnya, apalagi dengan lingkungan sekitar kita”
Jawabanku membuat suami mematikan laptop dan gedgetnya kemudian kita bergegas menyiapkan diri untuk keluar rumah.

0 Response to "Online Bukan Sepenuhnya Solusi"

Posting Komentar